Rabu, 16 September 2020

Perkembangan Teknologi Ruang Angkasa

 

Adi Setiawan

Angkasa News

Definisi IPTEK dan Globalisasi

Antara ilmu pengetahuan dan teknologi (Iptek)  dan Globalisasi adalah dua hal yang saling terkait. Berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi (Iptek) telah mendorong terjadinya globlisasi.

Iptek adalah segala sesuatu yang berhubungan dengan teknologi, baik itu penemuan yang terbaru yang bersangkutan dengan teknologi ataupun perkembangan dibidang teknologi itu sendiri.

Globalisasi adalah sebuah ketergantungan  antarmasyarakat dunia dalam hal budaya, ekonomi, dan interaksi  tanpa dihalangi oleh batas negara/geografis.

Keterkaitan antara Iptek dengan globalisasi tentunya tidak terlepas dari revolusi teknologi, dimana teknologi ditemukan dan memiliki dampak luas bagi kehidupan masyarakat.

Perkembangan Teknologi Ruang Angkasa

Penemuan teknologi ruang angkasa tidak dapat dilepasakan dari persaingan antara Amerika Serikat dengan Uni Soviet dalam Perang Dingin.

Uni Soviet berhasil meluncurkan satelit Sputnik I keluar angkasa pada tahun 1957.

Hal itu kemudian diikuti oleh Amerika dengan menerbangkan satelit  Exsplorer I pada tahun 1958.

Persaingan tidak berhenti disini, pada tahun 1961 Uni Soviet mengirimkan Yuri Gagarin dengan pesawat kapsul Vostok I keluar angkasa. Ia berhasil mengitari orbit bumi selama beberapa jam.

Amerika kemudian mengirimkan kapsul Mercury I yang ditumpangi oleh Alan B. Shepard.

Persaingan terus berlanjut, kedua negara terus melakukan inovasi terhadap teknologi ruang angkasa. Tahun 1966 Uni Soviet kembali meluncurkan satelit Lunik II dan berhasil mendarat di bulan.

Tahun berikutnya giliran satelit milik Amerika yang berhasil menjamah bulan.

Dan sebagai fenomena paling menggemparkan adalah ketika  misi Apollo 11 milik As yang diluncurkan tahun 1968 berhasil mendaratkan Neil Amstrong dan Edwin Aldrin di bulan.

Teknologi luar angkasa dalam keberhasilan misi ke bulan itu kemudian digunakan kembali di tahun-tahun setelahnya. Seperti pada awal tahun 1970-an, satelit komunikasi dan navigasi mulai diluncurkan. Bahkan sebuah wahana antariksa bernama Mariner juga diluncurkan Amerika Serikat untuk mengorbit dan memetakan permukaan Mars.

Pada 1980-an, teknologi luar angkasa semakin berkembang pesat lagi. Sudah banyak kala itu satelit komunikasi yang diluncurkan untuk mendukung berjalannya program-program televisi, telepon komunikasi, hingga internet.

Teknologi luar angkasa Indonesia sendiri dimulai sejak tahun 1976 dengan peluncuran satelit Palapa A1 dan tahun 1987 dengan peluncuran satelit Palapa B1, keduanya merupakan sebuah satelit komunikasi.

Referensi:

http://www.pengertianku.net/2015/01/pengertian-iptek-atau-ilmu-pengetahuan-dan-teknologi-lengkap.html

https://blog.ruangguru.com/teknologi-luar-angkasa

 

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Menyaksikan Tanah Sabrang: Film Propaganda di Era Kolonial

Sebuah gedung pertunjukan film modern diresmikan di Kota Metro, sebuah daerah yang lahir dari proses kolonisasi di masa lampau. Hadirnya bio...

Populer